Mulai dari Komandan Upacara sampai Komandan Peleton berdiri tegap memberikan contoh kepada siswa-siswi SD Al-Ishlah Rejeni.
Makna upacara bendera itu sendiri tersimpan tujuan yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan bangsa. Disini TNI merasa memiliki tanggung jawab moral menghidupkan dan memulai kembali upacara bendera yang selama ini tidak dilaksanakan setelah masa Pandemi Covid-19 waktu itu. Kapten Arm Yas'an menyampaikan kepada siswa-siswi SD Al-Ishlah Rejeni di antaranya kedisiplinan dan kesabaran, menumbuhkan rasa cinta tanah air, menanamkan jiwa nasionalisme dan menghormati jasa para pahlawan. "Apabila keempat hal tersebut dapat dilaksanakan oleh anak-anak didik, niscaya para siswa ini dapat berguna bagi nusa dan bangsa untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan kita yang telah merelakan jiwa raganya demi kemerdekaan Indonesia,” tegas Danramil 0816/07 Krembung.
“Membantu melaksanakan upacara bendera menjadi salah satu dari tugas teritorial Satgas TMMD ke 114 Kodim 0816/Sidoarjo,” ucap Letda Mar Sugiarto.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Al-Ishlah Rejeni Kunti Hidayati Spd.I menyampaikan, Kami selaku kepala sekolah dan Guru dari SD Al-Ishlah Rejeni berterimakasih kepada Satgas TMMD Kodim Sidoarjo yang mau bekerjasama untuk melaksanakan upacara bendera di sekolah kami. Ia berharap ke depannya, Satuan Tugas TMMD yang akan datang bisa mau bekerjasama dan membantu pihak sekolah. "Alhamdullilah kita telah laksanakan upacara berkat kerja sama dengan Satgas TMMD, upacara bisa dilaksanakan,” pungkasnya.
Reporter: tim