PONTIANAK (Kalbar)||KABARZINDO.com-Jelang Pemilu tahun 2024 mendatang, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat Kalimantan Barat atau disingkat JPPR Kalbar menggelar aksi damai di Bundaran Tugu Bambu Runcing Degulis Universitas Tanjung Pura Pontianak pada hari Rabu (20/09/2023).
Aksi Damai JPPR Kalbar tersebut bergabung dengan Forum Komunikasi Mahasiswa Darunnasiin Kalimantan Barat (FKMD-Kalbar), Himpunan Mahasiswa Darul Tolibin Kalimantan Barat (HMDT-Kalbar), Ikatan Mahasiswa Darussholah Kalimantan Barat (IKAMADA Kalbar) dan Lentera Penggerak Demokrasi Kalimantan Barat (LPD Kalbar).
Aksi Damai mahasiswa ini dalam rangka mendorong terselenggaranya Pemilu berintegritas. Secara bergiliran, juru bicara dari masing-masing organisasi menyampaikan orasi mendorong semua pihak untuk komitmen melaksanakan Pemilu Berintegritas.
Manajer Pemantauan Jaringan pendidikan Pemilih Untuk Rakyat (JPPR) Kalbar, Mustakim Lespatih mengatakan sebagai Lembaga Pemantau Pemilu menyatakan bahwa Pemilu Berintegritas ini menjadi tanggungjawab semua pihak, baik penyelengara, peserta serta seluruh elemen masyarakat.
“Bahwa Pemilu Berintegritas ini menjadi tanggungjawab semua pihak, baik penyelengara, peserta serta seluruh elemen masyarakat, kami beserta beberapa organisasi yang tergabung pada aksi damai hari ini mengajak kita semua mengawasi serta mewujudkan Pemilu tahun 2024 mendatang yang Berintegritas, tanpa dikotori dengan politik identitas, Hoaks dan segala-sesuatu yang mencederai pPemilu 2024 mendatang,” ungkap Mustakim.
Mustakim mengatakan kolaborasi dari mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Kubu Raya, Mempawah dan Pontianak ini menjadi landasan gerakan bersama dalam mewujudkan pemilu 2024 mendatang yang berintegritas.
“Sebagai wujud solidaritas generasi muda dalam mewujudkan pemilu berkeadaban, berkeadilan dan Nir Konflik, kami juga mengkonsep titik point penting dalam mewujudkan Pemilu berintegirtas,” tegasnya.
Sementara itu Rois selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Darul Tolibin Kalimantan Barat (HMDT Kalbar) ikut bangga bisa ikut andil dalam aksi pemilu berintegritas ini menurutnya generasi muda harus melek politik, menggunakan hak pilihnya dan memeriahkan pemilu 2024 dengan aman dan damai.
“Kita jangan sampai dimanfaatkan untuk memecah belah bangsa karena ketidak tahuan terhadap politik dan demokrasi hari ini yang kita lakukan bagian dari Spirit kolaborasi terbaik dalam mewujudkan pemilu berintegritas,” tegas Rois.
Hal senada disampaikan Ketua Ikatan Mahasiswa Darussholah Kalimantan Barat (IKAMADA Kalbar), Hanizah, Ia mengajak semua elemen termasuk kaum perempuan untuk berperan aktif dalam pemilu 2024 mendatang karena banyak jumlah pemilih dari kalangan perempuan sehingga perlu edukasi dan pengawalan dari semua elemen masyarakat.
“Mari kita bersama kawal dan pantau dan tingkatkan peran perempuan dalam proses pemilu yang sedang berjalan,” ungkap Hanizah.
Hanizah juga berharap solidaritas hari ini menjadi cerminan masyarakat untuk bersatu padu mewujudkan pemilu bermartabat serta melihat sangat tingginya populasi gabunganPemilih Gen-Z serta Milenial hal ini sangat penting dalam meningkatkan indeks kualitas pemilu 2024.
Reporter:Bostang