SIDOARJO||KABARZINDO.com- Viral di Media Sosial sebuah Bengkel bernama Yani motor jalan Gajah Mada pojok di Sidoarjo, patok ongkos jasa perbaikan montor diluar logika.Pasalnya banyak sekali konsumen merasakan kecewa setelah melakukan perbaikan motor ke bengkel tersebut.
Postingan yang diunggah akun facebook @Achmad Sumawan menyampaikan keluhan terkait penggantian kampas rem depan dan oli skok dirinya harus membayar total Rp.305.000 dengan perincian yang tertulis di kertas nota harga oli skok Rp.20.000, kampas rem Rp.35.000 dan ongkos jasa sebesar Rp.250.000.
Dengan adanya postingan itu, menjadi perbincangan oleh pengguna media sosial.
Abdul Qodir Jaelani, pengguna Facebook menyatakan " saudaranya pernah melakukan service di bengkel ini dan menghabiskan biaya Rp 600 ribu," tulisnya di kolom komentar.
Ketika dikomentari di satu kolom komentar "Balik aja minta kejelasan mungkin itu 35.000 yang dimaksud," Achmad Sumawan menjawab " Sudah pak sebelum bayar saya tanya ke kasir ongkosnya segitu, kasir bilang kita hanya onderdil ongkos mekanik 250.000. Saya tanya mekanik lagi ongkosnya segini pak jawabnya iya. Hanya sekedar info pak biar tidak ada korban lagi," tulisnya.
Sharol's Th*** "Sumpah nyesel bgt ke sini, motor mogok gak di diagnosa dengan bener sampe di saranin turun mesin ongkos kena 450rb tapi hasilnya nihil masih mogok, besok nya ke sini lagi malah di bilang itu kena yg lainnya. Udh apes motor mogok, apes juga kena service 450rb tapi gak bener definisi sudah jatuh tertimpa tangga".
Zuhry Fauga*** "Paraah banget asli... Jasa ongkos nya saja kena 250k.. Baru kali ini ada bengkel malak spt ini.. semoga tdak ada yg kena tipu lagi.. dan semoga hidup si pemilik berkah selalu dan semakin ramai orang yg lewat saja.. amii"
Warganet lain menyatakan bahwa bengkel ini melakukan aji mumpung, atau mengambil kesempatan dalam kesempitan pengguna sepeda motor yang datang ke bengkelnya.
Kini warganet ramai-ramai untuk memviralkan bengkel tersebut Bengkel Yani Motor jalan Gajah Mada Pojok yang terkenal pungli melalui ongkos jasa.
Reporter: tim