Tingkatkan Literasi Media, 75 Guru SMP Dan MTS Ikuti Bengkel Jurnalistik PWI Sidoarjo


PWI Kabupaten Sidoarjo bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo telah menggelar Seminar Jurnalistik bagi guru.foto:tri

SIDOARJO||KABARZINDO.com — Untuk meningkatan kualitas literasi bagi guru sangat penting sekali. Karena akan berimbas atau berdampak kepada peserta didiknya. Oleh karena itu PWI Kabupaten Sidoarjo bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo telah menggelar Seminar Jurnalistik bagi guru.

Kegiatan yang dikemas dalam ‘Bengkel Jurnalistik Bagi Guru SMP se Sidoarjo’ dibuka langsung Kepala Dikbud Sidoarjo Dr. Tirto Adi, M.Pd didampingi Ketua PWI Sidoarjo Mustain, pada Sabtu (31/8/2024) di Aula SMP Negeri Sidoarjo.


Hadir pula dalam pembukaan tersebut, Kabid GTK Slamet Riyadin, S.STP, Kepala SMP Negeri 1 Sidoarjo Matnuri, S.Pd MM juga Ketua Panitia Acara Sugeng Purnomo, dan diikuti perwakilan guru SMP negeri dan swasta Sidoarjo.

Usai membuka acara Kepala Dikbud Sidoarjo Tirto Adi menjelaskan kerjasama ini sangat bagus sekali. Karena dalam hal jurnalistik tentunya ya teman-teman media ahlinya. Makanya saya menyambut baik kolanorasi ini, dan saya harapkan bisa berkelanjutan. “Kedepannya bisa dilanjutkan pada guru-guru SD negeri maupun swasta, termasuk juga guru-guru MTs,” jelas Tirto Adi.

Ayo bersama-sama terus meningkatkan kompetensi guru, dalam hal jurnalistik. “Saya berharap ketika gurunya nanti berdaya, tentang ilmu jurnalistik, tentunya akan mengimbas kepada anak-anak. Pasti anak-anak akan mersakan dampaknya,” harap Tirto Adi.


Ia juga berharap guru-guru yang terkirim ini, yang ikut ‘Bengkel Jurnalistik’ ini bisa mengembangkan di sekolahnya masing-masing. “Diaktifkan mulai majalah dinding, dinaikan menjadi majalah sekolah,” harapnya lagi.

Sementara itu Ketua PWI Sidoarjo Mustain juga menjelaskan kalau kegiatan ini merupakan program PWI Sidoarjo 2024. Berupaya meningkatkan literasi media di kalangan guru SMP.

Harapan kami, karena guru yang kita undang ini guru bidang humas, dengan belajar jurnalistik skill penulisan mereka akan meningkat, sehingga bisa untuk membranding sekolanya melalui tulisan. “Bisa mengangkat citra sekolahnya melalui jurnalistik dan kehumasan,”tuturnya.

Reporter:tri/tim


 

Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia