Ketua DPRD Sidoarjo Berharap RPJMD Segera Terwujud Untuk Kepentingan Masyarakat


Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Abdillah Nasih.Foto:Ist

SIDOARJO||KABARZINDO.com– Sidang Paripurna DPRD Sidoarjo masa sidang ke 3, Pendapat Akhir (PA) fraksi. Sidang yang dihadiri oleh 40 anggota dewan tersebut bahwa semua fraksi menyetujui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025 – 2029 yang dibacakan Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H, M.Kn.

‎Meskipun demikian, menurut Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Abdillah Nasih masih banyak catatan-catatan. Hal itu ditegaskan setelah usai sidang di ruang kerjanya DPRD Sidoarjo, Selasa (8/7/2025).

‎‎”Alhamdulillah, hari ini kita sudah menyelesaikan paripurna pendapat akhir fraksi-fraksi semuanya menyetujui di RPJMD itu menjadi dokumen perencanaan tahun 2025-2029. Walaupun masih cukup banyak catatan-catatan karena bagaimanapun juga namanya perencanaan pembangunan itu menjadi tanggung jawab bersama baik eksekutif maupun legislatif dan juga untuk masyarakat,” tegasnya.

‎‎Lanjutnya, ia tidak menutup diri terkait dengan perbaikan (evaluasi) yang sekiranya bisa semakin lengkapnya dokumen RPJMD untuk ke depan karena ingin menjadikan RPJMD itu menjadi sebuah fondasi utama dalam perencanaan pembangunan, sehingga cepat selesai baik dari sisi teknokratik maupun visi-misi bupati wakil bupati maupun dari sisi aspirasi masyarakat.

‎Di RPJMD bupati ada 14 program prioritas bupati. Supaya program tersebut terwujud DPRD Sidoarjo perlu mendorongnya.

‎‎”Jangan sampai visi-misi bupati 14 prioritas ini kemudian hanya sekedar visi-misi saja, tidak bisa diterapkan, tidak bisa dilaksanakan di lapangan. Makanya, pansus butuh waktu yang cukup panjang kemarin, termasuk masukan-masukan dari masyarakat ini, supaya program prioritas bupati ini betul-betul bisa dilaksanakan dan masuk akal,” jelasnya.

‎‎Ia mencontohkan rincian dari konsep-konsepnya. Misalkan, terkait dengan masalah pengentasan kemampuan lapangan pekerjaan, kemudian terkait dengan BKK 500 juta untuk apa?.

‎”RPJMD menjadi dokumen bersama antara eksekutif dan legislatif. Nah ke depan menjadi tanggung jawab kita bersama bagaimana untuk melaksanakan dari mulai sisi-sisi regulasinya. Kemudian kita lihat juga bagaimana sisi penganggarannya plus pengawasannya. Artinya DPRD mendorong, karena ini memang menjadi salah satu utama RPJMD ini untuk perencanaan, dokumen perencanaan 5 tahun ke depan,” urai Nasih.

‎Nasih berharap, RPJMD tersebut segera terwujud untuk kepentingan masyarakat dan tidak menjadi retorika.

‎”Karena kita kepingin RPJMD ini benar-benar RPJMD yang aspiratif, solutif dan kekinian. Jangan sampai kemudian RPJMD ini hanya menjadi sekedar perencanaan visi-visi bupati- atau sekedar menyelesaikan dari hal-hal yang belum tentu. Makanya kami sangat berharap banget dan kemarin berterima kasih besar kepada seluruh stakeholder, termasuk media, LSM, akademisi, tokoh masyarakat yang memberikan masukan luar biasa untuk penyempurnaan dokumen RPJMD,” tuturnya.

Reporter:Tim

 


Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia